Minggu, 17 Januari 2010

the plegmatis

Plegmatis..
satu kata yang menggambarkan seseorang yang tenang, santai, cuek, sabar, bahkan kadang lambat. tidak seperti seorang koleris yang menggunakan perbuatannya untuk mengubah dunia. atau seorang sanguinis yang mampu menggerakan orang sekitar dengan kata-kata. bahkan jauh bila dibanding dengan para melankolis yang melihat segala sesuatu dengan pikiran mereka. dia lebih suka menyimpan energinya untuk diam dan memperhatikan sekeliling. mencoba memahami setiap sudut kehidupan melalui berbagai kelakuan manusia. hanya diam. namun tidak bisu. diam.
namun bersuara...

1 komentar:

  1. hai..blognya bagus sekali :) Saya suka desainnya..

    Btw, kalau boleh, ingin sedikit minta pendapat dari seorang plegmatis..

    Saya koleris-melankolis. Mempunyai pasangan seorang sanguin-plegmatis.
    Akhir2 ini, pasangan saya menghadapi situasi yang sulit. Begitu pun saya. Kami sama2 sedang stres dengn urusan kami masing-masing.

    Dalam kondisi seperti ini, saya membuat kesalahan dngan melakukan hal-hal yg tidak dia sukai karena mengganggo zona damainya. Saya menjadi terlalu menuntut perhatian sedgkan dia sedang berada dalam kondisi ingin menyendiri.

    Saya bisa merasakan dia sedang tidak ingin bersama saya, tapi hal tersebut membuat koleris saya keluar..saya takut kehilangan. Bukannya menjaga jarak agar zona damainya bisa kembali, saya malah terus mendekatinya sehingga dia gerah dan akhirnya sangat marah. Kemudian dia memutuskan saya.

    Saya sangat menyesal.. bisakah dia memaafkan dan menerima saya kembali? Karena yang pernah saya baca, jika seorang plegmatis dibuat marah, artinya dia benar2 marah dan sulit memaafkan.
    Apakah mungkin dia akan memaafkan dan kami kembali bersama? Apa yang harus saya lakukan? Saat ini saya menahan diri untuk tidak menghubunginya. Saya menghormati kehidupannya. Saya menyesal mengapa bisa sebodoh itu..kehilangan logika karena stres dan ego.

    Mohon pendapat atau saran dari para plegmatis..

    tks.

    BalasHapus